Daftar isi
Setelah makan pedas harus minum apa?
Minum susu Senyawa capsaicin dalam cabai mengaktifkan pelepasan zat P, yaitu senyawa yang memicu rasa nyeri dan sensasi terbakar di mulut juga pencernaan Anda. Itu sebabnya, minum susu merupakan cara tercepat untuk meredakan kepedasan dan sensasi terbakar yang muncul di dalam mulut.
Mengapa saat sarapan sebaiknya tidak makan makanan pedas?
Makanan pedas yang dikonsumsi pagi hari saat perut kosong bisa menyebabkan peningkatan produksi asam di lambung. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa makanan pedas juga dapat mengakibatkan sakit perut, terutama jika kamu memiliki gangguan pencernaan fungsional.
Apakah makanan pedas mempercepat gerakan di usus besar?
Hal ini karena makan makanan pedas dapat mempercepat gerakan di usus yang mempermudah terjadinya diare. Saat makanan pedas sampai di usus besar, efek iritasinya bisa langsung terasa. Kemudian, tubuh akan mengirim lebih banyak air ke usus, sehingga memudahkan feses keluar dari usus besar.
Apakah makanan pedas berbahaya bagi tubuh?
Sebenarnya makanan pedas dapat berbahaya bagi tubuh tergantung seberapa pedas makanan atau cabai yang kamu makan. Paprika paling pedas di dunia, yaitu Carolina Reaper dapat menyebabkan kerusakan yang serius dan cepat pada tubuh.
Apakah makan makanan pedas bisa memicu naiknya asam lambung?
Jika kamu memiliki maag, makan makanan pedas bisa memicu naiknya asam lambung. Ini karena mengonsumsi cabai terlalu banyak bisa membuat dinding lambut iritasi. Inilah yang memicu naiknya asam lambung secara cepat. Itulah alasan mengapa perut terasa nyeri setelah mencicipi makanan pedas.
Apakah tubuh kamu berkeringat setelah makan pedas?
Saat kamu makan makanan pedas, suhu tubuh akan meningkat. Itulah mengapa tubuh kamu berkeringat setelah makan makanan pedas. Studi yang dipublikasikan dalam The International Journal of Psychology menyebutkan bahwa bahaya makan pedas bisa melukai perut dan mengaktifkan hormon kimia yang bisa membuat kamu terjaga di malam hari.