Diabetes tipe 2 artinya apa?

Diabetes tipe 2 artinya apa?

Diabetes tipe 2 adalah kondisi di mana kadar gula dalam darah melebihi nilai normal. Tingginya kadar gula darah disebabkan tubuh tidak menggunakan hormon insulin secara normal. Hormon insulin itu sendiri adalah hormon yang membantu gula (glukosa) masuk ke dalam sel tubuh untuk diubah menjadi energi.

Apa perbedaan diabetes melitus tipe 1 dan 2?

Pada diabetes tipe 1, tubuh tidak dapat memproduksi hormon insulin. Sedangkan pada diabetes tipe 2, sel-sel tubuh menjadi kurang sensitif terhadap hormon insulin, meskipun produksi dan kadar hormon insulin normal.

Mengapa kesemutan dan kram bisa menjadi gejala dari diabetes?

Kram pada penderita diabetes seringkali disebabkan karena adanya kerusakan saraf yang disebut sebagai neuropati diabetikum. Hal ini disebabkan kadar gula yang tinggi dapat merusak saraf. Kerusakan saraf dapat menimbulkan gejala yang beragam mulai dari kesemutan, baal, nyeri, dan lainnya.

Kenapa diabetes tipe 2 bisa terjadi?

Diabetes tipe 2 terjadi ketika sel tubuh tidak dapat menggunakan insulin sebagaimana mestinya. Penyebab gangguan pada sel tubuh tersebut belum diketahui secara pasti. Namun, diduga gen menjadi salah satu faktor pemicunya.

Apakah diabetes melitus tipe 1 disebabkan oleh gangguan autoimun?

Diabetes tipe 1 merupakan penyakit autoimun, yaitu suatu kondisi ketika sistem kekebalan tubuh berbalik menyerang sel tubuh yang sehat. Pada penderita diabetes tipe 1, sistem kekebalan tubuh menyerang dan menghancurkan sel beta di dalam pankreas, yang berfungsi menghasilkan insulin.

Apa perbedaan antara diabetes mellitus dan diabetes insipidus?

Diabetes melitus dikenal sebagai diabetes, terjadi ketika pankreas tidak menghasilkan cukup insulin untuk mengontrol jumlah glukosa dalam darah. Sedangkan diabetes insipidus adalah kondisi langka yang tidak berhubungan dengan pankreas dan gula darah.

Kenapa Penderita diabetes kakinya kesemutan?

Neuropati diabetik adalah gangguan saraf akibat penyakit diabetes, yang ditandai dengan kesemutan, nyeri, atau mati rasa. Meski dapat terjadi pada saraf di bagian tubuh mana pun, neuropati diabetik lebih sering menyerang saraf di kaki.

Apakah kesemutan tanda diabetes?

Memiliki gula darah tinggi dalam waktu lama dapat menyebabkan kerusakan saraf atau neuropati yang dapat menyebabkan rasa kesemutan, sensasi terbakar, atau kurangnya sensasi pada anggota gerak kita. Oleh karena itu, kesemutan atau mati rasa di tangan atau kaki juga bisa menjadi tanda diabetes.

Begin typing your search term above and press enter to search. Press ESC to cancel.

Back To Top