Daftar isi
Apa saja gas yang termasuk gas rumah kaca?
Gas-gas di atmosfer yang dapat menangkap panas matahari disebut gas rumah kaca. Yang termasuk gas rumah kaca yang ada di atmosfer antara lain adalah karbon dioksida (CO2), nitrogen dioksida (N2O), metana (CH4), dan freon (SF6, HFC dan PFC).
Apakah Indonesia penghasil emisi gas rumah kaca terbesar di dunia?
Indonesia masuk dalam sepuluh negara yang menyumbang emisi gas rumah kaca terbesar di dunia. RI menyumbang 2,03 persen emisi gas yang mengotori udara dunia.
Apakah terjadi emisi gas rumah kaca?
Pada proses di mana emisi Gas Rumah Kaca meningkat, akan meningkatkan jumlah radiasi gelombang panjang dari bumi yang terperangkap di atmosfer. Sebagaian besar energi panas tersebut akan dipantulkan kembali oleh lapisan Gas Rumah Kaca kembali ke bumi. Dampaknya terjadi amplifikasi pemanasan di permukaan bumi.
Apakah gas rumah kaca merupakan penyebab pemanasan global?
C.PEMBAHASAN. Kami akan menjelaskan apa saja gas-gas yang dapat menyebabkaan pemanasan global. II. GAS-GAS YANG MENYEBABKAN PEMANASAN GLOBAL. 1. Karbondioksida (CO2 ) Karbon dioksida adalah gas rumah kaca terpenting penyebab pemanasan global yang sedang ditimbun di atmosfer karena kegiatan manusia.
Apakah gas rumah kaca yang muncul di lingkungan?
Gas-gas tersebut sebenarnya muncul secara alami di lingkungan, tetapi dapat juga timbul akibat aktivitas manusia. Gas rumah kaca yang paling banyak adalah uap air yang mencapai atmosfer akibat penguapan air dari laut, danau dan sungai. Karbondioksida adalah gas terbanyak kedua.
Apakah metana merupakan gas rumah kaca?
Metana adalah gas rumah kaca lain yang terdapat secara alami. Metana dihasilkan ketika jenis-jenis mikroorganisme tertentu menguraikan bahan organik pada kondisi tanpa udara (anaerob). Metana merupakan insulator (zat penyerap, tidak menghantarkan, isolator) yang efektif, mampu menangkap panas 20 kali lebih banyak bila dibandingkan karbondioksida.
https://www.youtube.com/watch?v=l-VgG8nWWFs