Daftar isi
Jelaskan apa yang dimaksud dengan titik impas dan berikan contohnya?
titik impas (break even point) adalah sebuah titik dimana biaya atau pengeluaran dan pendapatan adalah seimbang sehingga tidak terdapat kerugian atau keuntungan. Contoh: Misalkan biaya tetap(fixed cost) Rp 40.000,-, biaya ini dikeluarkan kendatipun tidak ada penjualan.
Bagaimana cara menghitung titik impas?
Cara Menghitung BEP Pakai rumus: BEP unit = Total Biaya Tetap / (Harga Jual Produk Per Pcs – Biaya Variabel Produk Per Pcs) Selanjutnya gunakan rumus untuk mengetahui nominal pendapatan yang harus kamu terima supaya mencapai titik impas.
Apa yang dimaksud dengan BEP dan manfaat BEP?
Break even point adalah kondisi ketika perusahaan tidak mengalami untung dan juga rugi, laba yang diperoleh nilainya nol. Selain digunakan untuk menganalisis suatu bisnis atau perusahaan, BEP ternyata juga memiliki banyak manfaat salah satunya menentukan harga jual tiap unit.
Jelaskan apa yang dimaksud dengan BEP dan apa manfaatnya?
Pengertian Break Event Point (BEP) adalah sebuah bentuk dari titik impas yang berada pada posisi jumlah pendapatan dan biaya sama maupun seimbang sehingga tidak akan terdapat keuntungan maupun kerugian yang akan berada pada sebuah perusahaan.
Apa yang dimaksud dengan Break Even Point apa saja komponen komponennya?
Break even point merupakan suatu kondisi di mana pengeluaran yang dibutuhkan untuk biaya produksi berjumlah sama dengan jumlah penghasilan yang diterima dari hasil penjualan. Hasilnya, perusahaan tidak mendapatkan laba maupun rugi. Dalam dunia akuntansi, BEP juga biasa disebut titik impas.
Bagaimana cara menghitung titik impas atau BEP?
Bagaimanakah cara menghitung BEP?
Cara Menghitung BEP Unit dan Rupiah
- BEP (unit) = Biaya Tetap / (Harga per Unit – Biaya Variabel per Unit)
- BEP (rupiah) = Biaya Tetap/(Kontribusi Margin Per Unit/Harga Per Unit)